Berita Perencanaan|

Pertumbuhan ekonomi Provinsi DKI Jakarta masih tertahan oleh sejumlah faktor seperti kenaikan harga komoditas secara umum. Namun demikian, kasus Covid-19 yang menurun membuat masyarakat kembali beraktivitas secara normal seperti untuk bekerja, sekolah, bisnis, dan berwisata, serta aktivitas lainnya. Hal tersebut kemudian mendorong peningkatan permintaan domestik maupun internasional sehingga berdampak pada perekonomian Provinsi DKI Jakarta yang kian membaik.

Pada triwulan III tahun 2022, ekonomi Provinsi DKI Jakarta tumbuh sebesar 5,94% dibandingkan triwulan III tahun 2021. Sedangkan jika dibandingkan dengan triwulan II tahun 2022 tumbuh sebesar 0,39%. Secara year on year, pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta sudah melampaui proyeksi RKPD 2022 (5-5,4%). Hal tersebut mengindikasikan bahwa kondisi ekonomi Provinsi DKI Jakarta menunjukkan kinerja positif.

Tumbuhnya ekonomi Provinsi DKI Jakarta pada triwulan III tahun 2022 secara year on year didorong oleh kinerja positif sebagian besar komponen dari sisi pengeluaran. Peningkatan konsumsi pada kelompok transportasi dan komunikasi; dan kelompok restoran dan hotel memberikan dampak positif pada komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PKRT). Selain itu, pertumbuhan tersebut juga terindikasi dari meningkatnya impor barang konsumsi, penjualan kendaraan bermotor dan meningkatnya jumlah penumpang pada seluruh moda transportasi. Komponen lainnya yakni komponen pengeluaran LNPRT (Lembaga Non-Profit yang Melayani Rumah Tangga) juga meningkat akibat peningkatan aktivitas partai politik menjelang pesta demokrasi tahun 2024.

Selanjutnya, tumbuhnya ekonomi Provinsi DKI Jakarta juga didukung oleh tumbuhnya sebagian besar lapangan usaha. Kinerja lapangan usaha Jasa Lainnya menunjukkan pertumbuhan tertinggi, yang terlihat dari meningkatnya jumlah pengunjung tempat wisata dan jumlah wisatawan mancanegara yang masuk ke Jakarta. Selain itu, lapangan usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum juga tumbuh positif yang terlihat dari kenaikan rata-rata Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang serta mobilitas masyarakat yang mendorong kenaikan aktivitas makan secara dine-in juga turut berkontribusi. Lapangan usaha Transportasi dan Pergudangan juga turut tumbuh akibat peningkatan volume barang pada Angkutan Laut dan jumlah penumpang dihampir seluruh moda transportasi publik dan juga peningkatan jumlah kendaraan yang melewati jalan tol di Provinsi DKI Jakarta.

Sumber : BPS Provinsi DKI Jakarta (07/11/2022)

Close Search Window